Peluang Usaha Saat Corona Menanam Cabai di Lahan Sempit

Seputar Kita - Mungkin banyak di antara agan yang sedang galau dan sedih saat pandemi virus covid-19 ini melanda negara tercinta Indonesia. Banyak sekali dampak yang di timbulkan virus yang berasal dari Cina ini.

Mulai dari Lockdown, Pembatasan sosial berskala Besar, Karantina wilayah, dan yang paling membuat resah adalah PHK masal. Sudah banyak di antara saudara se tanah air kita yang sudah mengalami hal - hal yang Saya sebutkan di atas. Karena memang tidak mudah untuk mengatasi virus yang sangat berbahaya untuk Agan sekalian ini.


Sumber : Youtube Cahcapung
Belakangan ini banyak sekali di perlakukan PHK masal karena wabah covid-19 dan akhirnya berdampak pada jumlah pengangguran yang semakin hari semakin membludak. Maka dari hal tersebutlah marilah Agan sekalian untuk alih profesi sementara, agar dapat terus bertahan menghadapi pandemi ini. Di sini Saya akan membagikan sebuah usaha yaitu : Peluang Usaha Saat Corona Menanam Cabai di Lahan Sempit.

Bagi sebagian orang yang hidup di perkotaan besar, tentu masalah utama untuk melakukan bercocok tanam adalah lahan, yap benar, lahan di perkotaan itu sangat sempit jika Agan ingin mulai bercocok tanam ataupun sejenisnya. Namun itu bukanlah hal yang harus Agan hiraukan, selama tekat masih kuat, maka hasil pasti kan di dapat.

Sumber : Youtube Cahcapung
Seperti halnya gambar di atas, taman cabai tersebut merupakan milik Bapak Daliman dari Kampung Gemblan Atas, Kelurahan Suratmajan, Kecamatan Danurejan, Magetan. Bapak Daliman membudidayakan beraneka ragam cabai dan menghasilkan untung yang lumayan, apalagi untuk tambahan penghasilan di masa pandemi seperti ini.

Langkah Langkah untuk Bercocok tanam Cabai untuk Agan yang ingin mulai mencoba iyalah :
  • Media tanam, Polibag ukuran 40x40 ataupun 45x45
  • Kemudian pastikan Tanaman Cabai terpapar sinar matahari (Jangan takut layu karena sinar matahari, karena tanaman cabai akan semakin baik apabila mendapat sinar matahari yang cukup)
  • Hindari air hujan yang berlebih menggunakan plastik UV (Lihat di google jika belum mengetahui bentuknya)
  • Pemupukan di lakukan setiap 2 mingguan sekali ataupun 1 bulan sekali menggunakan pupuk kandang
  • Panen cabai saat sudah mulai kemerah merahan 
Tanaman cabai memang sulit untuk di budidayakan, banyak kendala yang harus kita pelajari dan yang sering terjadi terhadap tanaman cabai adalah masalah keriting daun . Tips yang di berikan oleh Bapak Daliman untuk Agan dalam mengatasi hal tersebut adalah tidak menggunakan zat kimia, melainkan memakai tembakau yang di rendam di dalam air yang tidak terlalu kental, lalu tinggal semprotkan kepada Tumbuhan cabai yang sedang mengalami kendala keriting daun.

Cara tersebut Alhamdulillah menurut Bapak Daliman cukup ampuh dan dalam beberapa hari berikutnya, tumbuhan cabai akan segar kembali.

Selain dari segi pundi - pundi rupiah yang akan di dapat, bercocok tanam memiliki sisi positif lain jika Agan melakukannya.  Misalnya adalah Agan akan merasakan kepusan tersendiri apabila tumbuhan yang sudah di budidayakan tumbuh dengan lebat dan berbuah banyak.

Maka dari itulah marilah kita sama - sama mencoba bercocok tanam di pekarangan kita yang mungkin masih tidak kita pakai, karena apabila kita sudah mampu untuk mengembangkan hal tersebut. Bukan hanya kita sebagai pemilik yang akan mendapatkan manfaatnya, melainkan tetangga sekitar tentu akan mendapatkan manfaat.

Terimakasih buat Agan sekalian yang sudah mau membaca sampai habis postingan saya yang perdana ini di blog Seputar Kita. Saya akan mencoba konsisten untuk terus memberikan informasi kepada Agan sekalian agar kita sama - sama mendapatkan ilmu yang bermanfaat, Terimakasih
Lebih baru Lebih lama